Tips dan kiat praktis melatih anak-anak berpuasa di bulan ramadhan. Memulai dan mengajari anak berpuasa hendaknya dilakukan sejak anak usia dini. Kita bisa melatih anak berpuasa sejak usia anak 7 tahun. Meskipun di bawah usia tersebut juga bisa dilakukan sesuai dengan kemauan dan kemampuan anak. Karena biasanya anak-anak di bawah umur tersebut sudah ada yang bisa berpuasa di bulan ramadhan.
Kewajiban berpuasa merupakan kewajiban yang harus ditunaikan terutama bagi seseorang yang sudah baligh. Berpuasa ini harus mulai diajarkan kepada anak sejak dini agar ketika anak sudah dewasa sudah terbiasa menjalankan puasa. Mengapa puasa ini harus dijalankan? Karena keutamaan dan manfaat dari berpuasa yang sangat banyak dan merupakan salah satu rukun Islam.
"Dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al-Baqarah 184)
Agar memudahkan dalam mengajari anak berpuasa, ada beberapa teknik dan cara yang mesti kita praktekkan agar anak mau menjalankan ibadah puasa. Karena biasanya anak akan mengeluh dan minta berbuka terlebih dahulu ketika sedang berpuasa.
Berikut ini adalah tips dan kiat efektif mengajari dan melatih anak berpuasa
1. Buat suasana ramadhan ada dalam rumah. Beri pengertian kepada anak tentang seputar ramadhan dan cerita-cerita tentang ramadhan agar anak memahami ketika memasuki bulan ramadhan. Lebih baik lagi jika juga menjelaskan tentang hari raya idul fitri buah dari bulan ramadhan.
2. Jadilah orang tua teladan dengan memberikan contoh berpuasa yang baik. Jangan menunjukan rasa lapar dan rasa haus kepada anak. Jalankan puasa dengan penuh semangat dan tidak banyak mengeluh.
3. Ajarkan berpuasa kepada anak secara bertahap. Bagunkan anak ketika sahur dan beri anak kelonggaran berbuka. Kita bisa melatih dengan memberikan anak berbuka pada pukul sepuluh atau pada tengah hari. Setelah itu latih kembali untuk menjalankan puasanya.
4. Agar anak semangat untuk berpuasa maka kita bisa menyiapkan menu kesukaan anak. Siapkan menu sahur dan berbuka sesuai selera anak.
5. Ketika anak sedang menjalankan puasa maka sebaiknya sembunyikan terlebih dahulu makanan-makanan agar tidak mengundang anak untuk berbuka puasa.
6. Ketika anak sudah mulai mengeluh ingin berbuka maka kita bisa memberikan kesibukan kepada anak. Untuk sementara kita bisa menyiapkan permainan kesukaan anak agar anak sedikit terlupakan tentang keinginannya berbuka. Atau kalau memungkinkan temani anak bermain bersama.
7. Jangan memaksakan anak apabila anak memang sudah tidak kuat melanjutkan puasanya.
8. Buatlah kompetisi dengan saudara yang lain agar anak semangat berpuasa. Berilah penghargaan bagi anak yang mampu menjalankan puasa secara penuh. Bisa juga dengan memberikan rangsangan dengan menyiapkan beberapa hadiah apabila anak mau menjalankan puasa sesuai dengan kesepakatan.
Bulan ramadhan merupakan bulan istimewa yang tidak boleh berlalu begitu saja. Jadikan bulan ramadhan sebagai bulan tarbiyah atau bulan pendidikan untuk anak. Termasuk melatih anak berpuasa. Selain perintah agama puasa juga memiliki efek positif terhadap kesehatan badan. Mari ajarkan anak berpuasa sejak anak usia dini. Semoga tips dan cara di atas bisa membantu dalam mendidik anak menjalankan ibadah puasa.
Kewajiban berpuasa merupakan kewajiban yang harus ditunaikan terutama bagi seseorang yang sudah baligh. Berpuasa ini harus mulai diajarkan kepada anak sejak dini agar ketika anak sudah dewasa sudah terbiasa menjalankan puasa. Mengapa puasa ini harus dijalankan? Karena keutamaan dan manfaat dari berpuasa yang sangat banyak dan merupakan salah satu rukun Islam.
"Dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al-Baqarah 184)
Agar memudahkan dalam mengajari anak berpuasa, ada beberapa teknik dan cara yang mesti kita praktekkan agar anak mau menjalankan ibadah puasa. Karena biasanya anak akan mengeluh dan minta berbuka terlebih dahulu ketika sedang berpuasa.
Berikut ini adalah tips dan kiat efektif mengajari dan melatih anak berpuasa
1. Buat suasana ramadhan ada dalam rumah. Beri pengertian kepada anak tentang seputar ramadhan dan cerita-cerita tentang ramadhan agar anak memahami ketika memasuki bulan ramadhan. Lebih baik lagi jika juga menjelaskan tentang hari raya idul fitri buah dari bulan ramadhan.
2. Jadilah orang tua teladan dengan memberikan contoh berpuasa yang baik. Jangan menunjukan rasa lapar dan rasa haus kepada anak. Jalankan puasa dengan penuh semangat dan tidak banyak mengeluh.
3. Ajarkan berpuasa kepada anak secara bertahap. Bagunkan anak ketika sahur dan beri anak kelonggaran berbuka. Kita bisa melatih dengan memberikan anak berbuka pada pukul sepuluh atau pada tengah hari. Setelah itu latih kembali untuk menjalankan puasanya.
4. Agar anak semangat untuk berpuasa maka kita bisa menyiapkan menu kesukaan anak. Siapkan menu sahur dan berbuka sesuai selera anak.
5. Ketika anak sedang menjalankan puasa maka sebaiknya sembunyikan terlebih dahulu makanan-makanan agar tidak mengundang anak untuk berbuka puasa.
6. Ketika anak sudah mulai mengeluh ingin berbuka maka kita bisa memberikan kesibukan kepada anak. Untuk sementara kita bisa menyiapkan permainan kesukaan anak agar anak sedikit terlupakan tentang keinginannya berbuka. Atau kalau memungkinkan temani anak bermain bersama.
7. Jangan memaksakan anak apabila anak memang sudah tidak kuat melanjutkan puasanya.
8. Buatlah kompetisi dengan saudara yang lain agar anak semangat berpuasa. Berilah penghargaan bagi anak yang mampu menjalankan puasa secara penuh. Bisa juga dengan memberikan rangsangan dengan menyiapkan beberapa hadiah apabila anak mau menjalankan puasa sesuai dengan kesepakatan.
Bulan ramadhan merupakan bulan istimewa yang tidak boleh berlalu begitu saja. Jadikan bulan ramadhan sebagai bulan tarbiyah atau bulan pendidikan untuk anak. Termasuk melatih anak berpuasa. Selain perintah agama puasa juga memiliki efek positif terhadap kesehatan badan. Mari ajarkan anak berpuasa sejak anak usia dini. Semoga tips dan cara di atas bisa membantu dalam mendidik anak menjalankan ibadah puasa.